5 Desain Lampu Trendi yang Wajib Dicoba di Rumah Anda

Ingin membuat ruangan Anda tampil lebih menarik? Lampu bisa menjadi jawabannya! Tidak hanya berfungsi sebagai penerangan, lampu yang tepat bisa menjadi statement piece yang mempercantik ruangan.

Nah, daripada lampu biasa yang gitu-gitu aja, yuk coba 5 desain lampu trendi berikut ini:

1. Flask Lighting System

Ingin lampu yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan? Flask Lighting System jawabannya! Sistem pencahayaan ini menggunakan pipa logam yang bisa diatur panjang, sambungan, dan lekukannya, dikombinasikan dengan "flasks" kaca borosilikat yang jernih atau berpasir. Kerennya lagi, sistem ini bisa digunakan untuk lantai, langit-langit, dinding, dan lampu gantung.

Flask Lighting System
Foto: Kimberly Low

2. Mito Lamp

Suka lampu yang simpel tapi elegan? Mito Lamp pilihan yang tepat. Lampu ini terbuat dari kayu atau batu yang dibentuk seperti kubah dan dilengkapi dengan lampu LED. Uniknya, ada lubang-lubang kecil pada kubah yang menciptakan efek cahaya menarik.

Mito Lamp
Foto: Supplied

3. Igneous Wall Lights

Peduli lingkungan dan ingin lampu yang unik? Igneous Wall Lights jawabannya! Lampu dinding ini terbuat dari 100% bahan daur ulang, yaitu bubuk batu bluestone yang dilelehkan hingga mengeras. Hasilnya, lampu dengan tekstur bergelombang yang cantik dan dilengkapi dengan lampu cermin di bagian tengah untuk menambah efek cahaya.

Igneous wall lights
Foto: Supplied

4. Exo Series

Suka desain yang futuristik? Exo Series bisa jadi pilihan. Lampu ini terinspirasi dari bentuk dan warna biji Monstera. Bentuknya ramping dengan sirip datar yang simetris, sehingga menghasilkan cahaya lembut dan bayangan grafis yang menarik.

Exo Series
Foto: Supplied

5. Surface Sconce

Lampu ini terbuat dari batu arabescato yang dipahat dengan bentuk seperti buah polong. Ketika dinyalakan, batunya akan diterangi dengan lembut dan cahaya akan menyebar ke atas. Uniknya, lampu ini dibuat dari satu blok batu utuh, sehingga setiap lampunya memiliki motif urat yang berbeda.

Surface Sconce
Foto: Supplied

Tips untuk memilih lampu

  • Sesuaikan dengan gaya ruangan: Pilih lampu yang sesuai dengan gaya interior ruangan Anda, apakah minimalis, industrial, modern, dan lain-lain.
  • Perhatikan fungsinya: Pilih lampu yang sesuai dengan fungsinya, apakah untuk penerangan utama, lampu baca, atau lampu dekoratif.
  • Sesuaikan dengan ukuran ruangan: Jangan memilih lampu yang terlalu besar atau terlalu kecil untuk ruangan Anda.
  • Perhatikan kualitas: Pilih lampu yang terbuat dari bahan berkualitas baik dan tahan lama.

Dengan memilih lampu yang tepat, Anda bisa menciptakan suasana yang nyaman dan estetik di ruangan Anda. Selamat mencoba!

Comments

Postingan Populer

Image

Superingan is a Blogger template designed with simplicity and functionality in mind, offering a clean and user-friendly platform for professional websites. This theme is perfect for various website types, including personal blogs, online magazines, news websites, and portfolios. Features: Responsive Design: Your website will look its best across all devices, from desktops and laptops to tablets and smartphones. Customizable Colors: Easily change the template's colors to match your branding or preferences. Custom Headers: Upload your own header image to add a personal touch to your website. Custom Menus: Create and manage your website's navigation menus with ease. Widget Areas: Add widgets to display additional content and features on your website's sidebar. Clean HTML & CSS Code: The template is built with clean and well-structured code, making it easy to learn and customize further. Superingan is an ideal choice for those seeking a professional website with a sim...

Image

If you’ve ever struggled to align elements neatly in CSS—or tried to make a layout look good on both desktop and mobile— Flexbox CSS is your new best friend. Short for "Flexible Box Layout," Flexbox is a layout module in CSS3 that provides an efficient way to distribute space and align items in a container, even when their sizes are dynamic. In this flexbox tutorial for beginners , we’ll guide you step-by-step through what Flexbox is, why it’s essential for responsive design, and how to use it to build clean, adaptable layouts. By the end of this guide, you’ll be able to use Flexbox confidently to build elements like navigation bars, feature sections, and even a CSS flexbox pricing table example . Whether you're a self-taught developer, a student, or someone shifting into a front-end career, Flexbox will become one of your most powerful tools in building responsive, user-friendly websites. Before diving into the code, if you're not yet familiar with CSS fundamenta...

Halo teman-teman, apa kabar kalian? Jika kalian punya blog atau website dan ingin banget meningkatkan penghasilan lewat Google AdSense, kalian berada di tempat yang tepat. Dalam artikel yang sangat panjang ini, kita akan kupas tuntas gimana caranya menaikkan Cost Per Click (CPC) dan Click-Through Rate (CTR) , dua hal penting yang sangat memengaruhi besaran uang yang bisa kalian dapatkan dari iklan di blog. Kita bakal bahas strategi-strategi jitu supaya blog kalian makin menarik di mata pengiklan. Dengan begitu, nilai klik (CPC) bisa melonjak, dan persentase pengunjung yang mengklik iklan (CTR) juga ikut naik. Kita akan bedah kenapa kedua hal ini krusial, gimana mengoptimalkan konten, cara memilih topik yang pas, sampai gimana menempatkan iklan dengan taktik yang tepat. Nggak ketinggalan, kita juga akan kupas soal SEO—karena kalau blog kalian gampang ditemukan di mesin pencari, jumlah pengunjung pasti meningkat. Lebih banyak pengunjung = lebih besar peluang klik = pendapatan blog yan...